I Feel Sorry For You

by - Juni 06, 2017

Dibelahan dunia manapun, saya yakin masih ada orang tersenyum bangga melihat hal-hal buruk terjadi pada orang lain. Di dunia ini masih ada orang yang dengan senang hati melihatmu patah walau sebenarnya ia tak pernah mengenalmu sedikitpun sebelumnya. Ia tak pernah berada dalam satu lingkungan denganmu namun ia tiba-tiba tersenyum saat hatimu patah.

Ada orang yang lebih suka berharap juga berdoa (mungkin?) akan adanya kebahagiaan untuk dirinya dan penderitaan pada orang lain, which is ia akan tersenyum meledek diatas penderitaan orang lain. Ia akan dengan bangga berhasil mendapat kesempatan untuk lebih bahagia saat terjadinya hal buruk pada orang lain.

Sama halnya seperti jatuh cinta.

Kita memang tidak pernah bisa mengontrol apa yang kita rasa, apa yang menjadi perasaan kita sebenarnya. Dan memang, perasaan cinta setiap insan yang sedang jatuh cinta tidak salah. Tidak. Tidak ada yang salah dengan jatuh cinta. 

Jatuh cintalah yang baik, yang mengerti, yang cukup, yang dewasa.

Jatuh cintalah dan berbahagialah tanpa harus berharap atau berdoa hal buruk terjadi pada orang lain.

Jatuh cintalah sebagai wanita yang layak untuk dicintai.

Karena kamu punya Tuhan Yang Maha Baik, yang akan mendatangkan seseorang yang baik untukmu di waktu yang tepat dengan cara yang baik. Karena Tuhan tidak pernah membenarkan kita berharap yang buruk terjadi pada orang lain.

Jatuh cintalah tanpa membuat wanita lain patah hatinya.

Kamu cukup hebat untuk menunggu seseorang yang tepat hingga kini. Kamu cukup berani untuk jatuh cinta dan pernah beberapa kali patah hati. Maka bersabarlah, karena yang tepat tak akan pernah terlambat datang menghampirimu. Kita tidak diciptakan untuk mencuri kebahagiaan orang lain, dan kita tak perlu bangga dengan hal itu. 

Jika kamu pernah atau masih berharap juga berdoa untuk datangnya hal buruk terjadi pada orang lain agar kamu bisa jatuh cinta lebih bahagia, I FEEL SO SORRY FOR YOU. Karena mereka yang kamu doakan terburuk akan mendoakanmu agar tak menjadi orang yang terlalu egois untuk jatuh cinta tanpa memikirkan perasaan orang lain. Then... most of them would say, "Karma does exist" so you have to be careful of it. Because you can't steal anything about happiness, or your happiness would be stolen one day.

Jatuh cintalah karena hatimu, bukan egomu.

Jatuh cintalah karena perasaanmu sebagai wanita.

Karena wanita seharusnya lebih mengerti bagaimana perasaan wanita lain.


(Source: Google)


With Love,


nrlhdyn❤

You May Also Like

3 komentar

  1. FUCK TRUE AF!!!!!!!!

    BalasHapus
  2. IZIN COPY KE TUMBLR HONEYPIE LURRVVV

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi! We met in Blogger finally! Lol. My pleasure, mygurl❤

      Hapus