Pemilih Kepercayaan

by - Desember 06, 2018

kita tak pernah tahu pertarungan apa yang sedang manusia lain hadapi dalam hidupnya, dan seharusnya kita belajar menanamkan satu pelajaran penting di kepala bahwa setiap manusia selalu memiliki alasan tersendiri dibalik setiap sikap atau tindakan yang dilakukannya—yang mana mungkin kita tak tahu apapun tentang hal tersebut.




(Source: Pinterst)

saya termasuk orang yang pemilih dalam segala hal, dimulai dari hal sesederhana menu makanan hingga tipe-tipe manusia.

kenapa memilih menjadi seorang "pemilih" yang erat kaitannya dengan kerumitan sedangkan menjadi seorang yang sederhana dan tak pilih-pilih sangatlah jauh lebih mudah?

begini, saya menjadi seorang pemilih bukanlah tanpa sebab. mungkin bisa dibilang saya terlalu berhati-hati. kenapa sih terlalu berhati-hati? sebab saya tahu saya memiliki sesuatu yang mudah rapuh dalam diri saya; kepercayaan salah satunya. sehingga hal tersebut membuat saya seperti, "oh oke, harus berhati-hati dan kontrol diri."

buat saya, kepercayaan adalah salah satu hal penting dalam menjalin suatu hubungan, baik pertemanan maupun hubungan romansa. bahkan saat di tempat kerja pun kita tak pernah lepas dari rasa memiliki kepercayaan pada sesama rekan kerja. seolah itu suatu keharusan demi terciptanya hasil kerja yang baik. saya harus percaya pada bos dan rekan kerja saya demi terciptanya hasil pekerjaan yang baik (sesuai harapan), begitu pun mereka harus percaya kepada saya. intinya, ya sesederhana itu sebenarnya.

terkait hal dengan kepercayaan, sebenarnya saya adalah manusia yang sulit mempercayai seseorang. saat kepercayaan yang saya beri pernah dipatahkan berkali-kali, saya akan mundur dan menutup diri untuk percaya padanya lagi. mungkin saya akan bungkam, tak membiarkan seseorang yang pernah mematahkan kepercayaan saya itu tahu banyak tentang diri saya ke depannya. tentu saja tak lantas saya memusuhi atau bahkan menjauhi, saya hanya tak akan bisa bercerita banyak lagi terutama hal-hal pribadi dalam hidup saya.

mungkin pada umumnya manusia lain pun seperti saya, tapi mungkin saya akan sedikit ekstrem dalam melakukannya mengingat saya pun pada dasarnya adalah manusia yang tertutup. rumit ya?





jadi, buat kamu kamu yang saya percayai sesuatu, please, keep it as a secret. it's just you and me. sebab kamu adalah spesial bila saya mampu berkisah banyak padamu. 


cheers!








(nrlhdyn — 06/12/2018 07:58 AM)

You May Also Like

0 komentar